Teknik Riset Kata Kunci (Keyword) dalam Search Engine Marketing – Dalam penerapan Search Engine Marketing (SEM), tentunya pengguna perlu melakukan optimalisasi dalam menemukan kata kunci atau keyword yang sesuai. Riset dalam menentukan kata kunci tersebut tentunya tidak semudah dan sekedar memasukkan kata-kata yang dianggap relevan atau cocok dengan website atau produk dari perusahaan kita. Tentunya ada beberapa pertimbangan lain yang bisa menjadi menentukan kata kunci yang tepat untuk produkmu.
Apa Itu Keyword Research atau Riset Kata Kunci?
Dalam dunia maya atau internet, kata kunci atau yang juga lazim dikenal dengan nama keyword adalah sebuah kumpulan kata-kata yang akan menjadi sistem dan kemudian dikelola dalam algoritma internet untuk menempatkan produk atau laman tertentu dalam pencarian teratas di mesin pencari atau search engine.
Dalam dunia digital marketing semacam Search Engine Optimization atau Search Engine Marketing, penggunaan keyword atau kata kunci yang tepat merupakan suatu hal yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Penempatan dan pemilihan kata kunci yang sesuai dengan laman perusahaan atau produk yang dihasilkan dari perusahaan tersebut merupakan sesuatu yang perlu mendapatkan perhatian khusus atau riset untuk bisa meningkatkan traffic atau arus dunia maya.
Riset kata kunci atau keyword research adalah sebuah proses untuk mencari, mengenali dan memahami keyword atau kumpulan kata kunci yang digunakan oleh pengguna dalam mencari produk, jasa dan konten. Ketika melakukan riset kata kunci, akan ada proses menganalisis dan menemukan kata kunci yang sesuai dengan dengan tujuan yang dikehendaki oleh users atau audiens. Umumnya, analisis ini akan digunakan dalam Search Engine Marketing (SEM) atau Search Engine Optimization (SEO).
Ketika melakukan riset dalam kata kunci, kamu dapat mengungkap berbagai macam kueri yang akan ditargetkan, masifnya volume pencarian, tingkat kesulitan kata dan berbagai macam hal lainnya. Dalam melakukan keyword research atau riset kata kunci, hal ini akan menjawab beberapa hal yang umumnya menjadi pertanyaan, antara lain:
- Berapa banyak volume traffic atau arus yang akan didapatkan jika menggunakan keyword ini?
- Bagaimana kira-kira rangking atau peringkat yang akan didapatkan di halaman pencarian jika menggunakan keyword ini?
- Konten seperti apakah yang relevan dibuat jika menggunakan keyword atau kata kunci ini?
- Seberapa besar peluang orang-orang yang menggunakan keyword ini untuk mencari konten dan di kemudian hari menjadi pelanggan saya?
Dalam melakukan riset kata kunci tersebut, nantinya pengguna akan sekaligus dapat menentukan konten seperti apa yang kira-kira sesuai atau cocok dan kemungkinan akan dicari oleh calon audiens. Hal ini tentunya dapat meminimalisir kita untuk membuat konten yang sekiranya tak menjadi prioritas atau kurang cocok dengan kata kunci yang ada.
Beberapa Jenis Keyword Research dan Manfaat Melakukannya
Ketika seseorang atau perusahaan sedang melakukan keyword research atau akan melakukannya, perlu diketahui bahwa ada beberapa jenis keyword atau kata kunci yang perlu dipahami oleh penggiat digital marketing. Beberapa jenis keyword atau kata kunci tersebut antara lain:
- Informational Keyword: Digunakan untuk mencari jawaban dari pertanyaan tertentu ataupun bisa juga untuk informasi umum. Contohnya: Cara melakukan riset konten.
- Transactional Keyword: Umumnya digunakan oleh users atau audiens untuk melakukan suatu tindakan atau membeli produk dan layanan tertentu. Contohnya: Download panduan riset kata kunci.pdf
- Navigational Keyword: Digunakan oleh pencari atau users untuk menelusuri laman atau website spesifik, biasanya untuk mencari website dari sebuah brand tertentu yang sedang dituju. Contoh: GrowOnline.
- Commercial Keyword: Dipergunakan untuk mencari barang, merk atau layanan tertentu. Biasanya sedang mencoba untuk membandingkan kualitas atau review. Contoh: Jasa kelola sosmed terbaik.
Selain mengetahui beberapa jenis dari keyword, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan saat kamu melakukan riset atau menganalisa kata kunci tersebut, antara lain:
- Memahami tren yang sedang populer secara real-time berdasarkan algoritma yang ada dalam traffic. Hal ini cukup penting untuk mengetahui tentang apa saja yang tengah digemari oleh masyarakat.
- Traffic website dapat meningkat ketika keyword yang dipilih atau ditentukan cukup relevan dengan apa yang dicari oleh users di mesin pencari (search engine).
- Meningkatkan rating konversi (conversion rate) dalam segi marketing dan bisnis. Penggunaan kata kunci yang sesuai dapat meningkatkan pula peluang audiens menjadi calon pelanggan baru di masa depan.
- Mengukur performa konten berdasarkan traffic yang ada di dunia maya dan dapat menjadikan performa tersebut sebagai acuan untuk mengambil kebijakan.
Baca Juga Fenomena Google vs. Tiktok: Manakah yang Lebih Digandrungi di Era Modern?
Beberapa Teknik Agar Riset Kata Kunci Maksimal
Ketika menentukan keyword atau kata kunci yang sesuai untuk kontenmu, ada beberapa teknik yang bisa kamu lakukan agar riset kata kunci yang sedang dilakukan dapat berfungsi maksimal. Berikut adalah beberapa teknik atau cara agar keyword research atau riset kata kuncimu menjadi maksimal.
1. Pelajari Niche atau Topik Kontenmu Lebih Mendalam
Cara pertama agar riset kata kuncimu menemukan kecocokan dengan konten yang relevan adalah kamu perlu mempelajari niche atau topik dari kontenmu secara lebih mendalam. Hal ini perlu dilakukan agar kamu terbiasa dalam mengolah ide-ide dan menemukan padanan kata kunci yang sesuai dengan kontenmu. Langkah ini umum dilakukan dalam digital marketing seperti SEO (Search Engine Optimization) atau SEM (Search Engine Marketing).
2. Membuat Kata Kunci yang Relevan dengan Produk atau Laman Bisnismu
Usai mempelajari topik atau niche yang relevan dengan produkmu, kamu bisa mulai merumuskan kata-kata apa saja yang kemungkinan sesuai dengan apa yang kamu pasarkan. Kamu bisa memulai merumuskan kata-kata yang lazim akan diketik oleh pencari untuk awalannya. Namun, bisa pula kamu juga menambahkan kata-kata kunci yang mungkin kurang mudah diingat, tetapi bisa memiliki peluang untuk diketik oleh pencari atau users di mesin pencari nantinya.
3. Rumuskan Seed Keyword
Bagi kamu yang belum paham apa itu Seed Keyword atau benih kata kunci, istilah tersebut adalah sebuah kata kunci fokus. Maksudnya, seed keyword bisa menjadi kata kunci unggulan dari berbagai daftar kata kunci yang telah kamu susun atau rumuskan. Seed keyword ini sendiri menjadi sangat penting karena akan menjadi dasar dari kata kunci atau keyword dari produkmu. Selain itu, seed keyword juga bisa mengetahui siapa saja kemungkinan penjual lain yang menjadi kompetitor bisnismu.
4. Menggunakan Keyword Tools
Ini adalah metode paling dasar dan paling banyak digunakan. Penggunaan alat bantu atau keyword tools bisa menjadi kunci dari suksesnya riset kata kunci yang kamu lakukan. Beberapa keyword tools semacam Ahrefs, SEMrush, Ubersuggest, Google Keyword Planner dan beberapa tools lainnya bisa kamu gunakan untuk melakukan riset kata kunci tersebut. Di sisi lain, hal ini juga bisa membuatmu mempelajari calon atau kompetitormu kedepannya.
5. Riset dari Manusianya Secara Langsung
Cara ini sedikit jarang dilakukan oleh digital marketer pada umumnya, padahal sebenarnya ini sangat membantu menemukan kata kunci penjualan, seperti transactional dan commercial keywords. Kamu bisa menggunakan cara sederhana seperti melakukan interaksi langsung kepada para pelangganmu mengenai kata-kata apa saja yang umum mereka cari untuk menemukan produk yang kamu pasarkan. Kamu juga bisa mencari kata-kata yang sesuai melalui diskusi forum online dari para penjual lain yang menjual produk yang sekiranya hampir sama atau sama seperti yang kamu pasarkan.
Fokus ke Transactional dan Commercial Keywords
Karena yang dibahas di sini adalah research keywords untuk SEM yang notabennya memang untuk mendapatkan leads atau calon customer secara cepat, maka fokus saja pada kedua jenis kata kunci ini. Fokuskan kata kunci target pada kata kunci yang bernuansa pembelian atau paling tidak produk yang kamu jual. Jangan membuang budget untuk kata kunci informasi yang hanya mendatangkan traffic, tapi minim penjualan, ini lebih cocok menjadi tugas atau ranah dari SEO.
Nah, itulah beberapa penjelasan singkat dan cara melakukan keyword research atau riset kata kunci untuk menunjang digital marketing dalam SEM (Search Engine Marketing).